Wilayah Terjauh Disasar Lebih Dulu, Logistik Pemilu Dikawal Sampai ke TPS

Wilayah Terjauh Disasar Lebih Dulu, Logistik Pemilu Dikawal Sampai ke TPS

TANJUNG REDEB – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Berau mulai mendistribusikan logistik Pemilu 2024 yang berada di Gedung Olahraga (Gor) Pemuda, ke 13 kecamatan yang ada di Kabupaten Berau sejak Minggu (11/2). Pendistribusian ini ditargetkan rampung pada 13 Februari nanti.

Kepala KPU Berau, Budi Harianto menjelaskan, 4.053 kotak suara sedang dalam perjalanan menuju 807 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di Berau.

Sebagai tahap awal, pihaknya mendistribusikan kepada 9 kecamatan terjauh lebih dulu yakni Segah, Kelay, Tabalar, Biatan, Talisayan, Batu Putih, Bidukbiduk, Pulau Derawan, hingga Maratua. Sedangkan di daerah perkotaan akan didistribusikan pada H-1 pemilu.

Dibeberkannya, untuk Kecamatan Maratua akan dikirim melalui jalur laut menggunakan speedboat dari Dermaga Wisata Sanggam. Jika gelombang laut masih tinggi, pihaknya memiliki rencana darutat yang telah disiapkan. Apabila tanggal 11 Februari tidak memungkinkan untuk dikirim karena gelombang yang tinggi, maka akan ditunggu hingga 12 Februari. Jika masih tidak memungkinkan lagi, maka pada 13 Februari pihaknya akan meminta bantuan kepada Skadron 13/Serbu untuk dikirim melalui udara menggunakan helikopter.

“Kita sudah komunikasikan dengan Skadron 13/Serbu, kalau sampai 12 Februari belum bergeser maka tanggal 13 Februari harus dikirim pakai helikopter,” ucapnya.

Disebutnya, ada 55 kotak suara untuk Kecamatan Maratua. Diharapkan cuaca bisa cerah, sehingga distribusi menggunakan speedboat selamat sampai tujuan. Dipastikannya, dalam pendistribusian tetap ada pengawasan dari Bawaslu maupun Polres Berau.

DILEPAS: Distribusi logistik Pemilu 2024 dilepas oleh Bupati Berau, Sri Juniarsih pada Minggu (11/2). Bupati juga berpesan agar masyarakat bisa menggunakan surat suaranya pada hari pencoblosan. (IZZA/BP)

Kata Budi, hingga saat ini kotak suara yang ada gudang logistik telah dilakukan penghitungan ulang yang diawasi oleh Bawaslu. Pihaknya juga sudah memastikan logistik dari gudang sampai ke TPS dengan aman dan tidak ada surat suara yang rusak. Sedangkan kekurangan surat suara sebelumnya ditegaskannya sudah dipenuhi beberapa hari lalu.

Kemungkinan kata Budi, Minggu (11/2) malam logistik baru sampai ke masing-masing kecamatan dan bermalam di sana kecamatan, kemudian besoknya akan dilanjutkan distribusinya ke kampung-kampung.

Terpisah Anggota Bawaslu Berau, Tamjidillah Noor menerangkan, semua pengawasan dilakukan Bawaslu di empat kecamatan terdekat. Sedangkan kecamatan terjauh dikawal oleh jajaran Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan. “Sudah menjadi tugas kami untuk memastikan keamanan distribusi logistik sampai ke TPS tujuan. Kami lalukan secara berjenjang dari panwaslu kabupaten, kecamatan, hingga kelurahan atau kampung,” urainya.

Pengawasan logistik yang dilakukan tersebut bakal dikawal sampai kembali lagi dari TPS ke gudang logistik di kabupaten. Namun pihaknya belum bisa memprediksi kapan logistik tersebut kembali pascapelaksanaan pemilu. “Kembalinya logistik secara teknis menunggu jadwal dari KPU, karena masih ada perhitungan suara dulu,” bebernya.

Tamjidillah menambahkan, hingga masa kampanye berakhir pihaknya belum menemukan pelanggaran baik dari laporan maupun temuan dari Bawaslu, yang ada hanya kerusakan APK lantaran kondisi alam seperti hujan deras.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *